Gejala keracunan dengan racun dan toksin

click fraud protection

Limbah organik dianggap terak, dan zat berbahaya dari berbagai lingkungan adalah toksin. Jika mereka dan orang lain dalam tubuh berlebihan, maka ini adalah bahaya besar bagi kehidupan. Proses yang terjadi dalam tubuh membentuk terak, yang cukup alami. Tapi kenapa ada masalah kesehatan?

Tubuh manusia diatur sendiri dan ada sistem seleksi di dalamnya yang menghilangkan "sampah".Tapi terkadang tidak bisa memenuhi fungsinya, yang berujung pada kelebihan sampah. Jangan lupakan racun yang, bersama dengan terak, mulailah meracuni tubuh. Ada keracunan kronis, gejala yang mungkin tidak muncul untuk waktu yang lama.

Intoksikasi tidak terjadi sampai tahap tertentu, sehingga sangat sulit untuk menghubungkan penyakit dengan keracunan. Apalagi, di setiap organisme, penyumbatan berperilaku berbeda. Pada intoksikasi berespon "lemah" tempat tubuh. Bagaimana proses ini berkembang, tidak ada jawaban. Meski dokter tidak mengenali konsep "terak", dan toksin hanya mengacu pada nefrologi dan bidang toksikologi, beberapa gejala masih dianggap sebagai hasil akumulasi produk degradasi.

instagram viewer

Headache

Jika, jika tidak ada cedera, sakit kepala konstan, maka ini dengan jelas berbicara tentang keracunan dengan slag. Sel otak membutuhkan nutrisi yang mereka suplai dengan darah baru. Dan karena tersumbat, zat dan oksigen ini tidak cukup. Apalagi darahnya padat dan gerakannya melalui pembuluh darah memang sulit. Inilah yang menyebabkan sakit kepala.

Reaksi kulit

Kulit akan menjadi indikator paling akurat dari akumulasi produk dekomposisi yang tidak diekskresikan. Jika mereka tidak dikeluarkan dari tubuh, mereka meletakkannya di tempat yang berbeda. Bila tempat ini tidak cukup, racunnya masuk ke kulit. Muncul ruam, adipes dan gangguan kulit lainnya. Dengan masalah seperti itu, cara eksternal tidak efektif.

Masalah usus

Disfungsi usus memanifestasikan dirinya pada tahap awal keracunan. Sering sembelit atau diare adalah tanda utama keracunan. Sisa makanan tidak sepenuhnya hilang dan mulai membusuk, membentuk racun yang masuk ke dalam darah.

Plak dalam bahasa

Patologi bukanlah plak, kecuali jika padat sehingga warna lidah tidak terlihat. Jika lapisan tebal plak tidak lewat lama, Anda harus menjalani pemeriksaan kesehatan.

Peningkatan berkeringat

Kulit juga dianggap sebagai organ penyorot. Sisa aktivitas vital diturunkan kemudian, tapi jika kelebihannya, ada bau tak sedap.

Gejala-gejala ini hanyalah sebagian dari banyak sinyal yang diberikan tubuh. Jangan biarkan negara ketika sistem ekskretoris tidak bisa menyelesaikan masalah pembersihan tubuh.

  • Bagikan