Kolitis berarti radang usus besar. Penyebab kemunculannya bisa sangat berbeda, ini adalah penyakit menular, dan suplai darahnya buruk. Kolit terletak di rongga perut - ini adalah usus besar. Usus yang sangat besar terdiri dari: caecum, kolon desendens, kolon transversal, ascending, sigmoid, lurus dan anus. Koloni buta dan ascending adalah sisi kanan usus besar. Lintang dan sigmoid terletak di sisi kiri.
Mukosa usus besar dan usus secara keseluruhan adalah tempat utama dimana semua proses inflamasi terjadi dan gejala manifestasi kolitis.
Alasan munculnya kolitis abdomen
Banyak penyebab dapat menyebabkan kolitis abdomen:
- Situasi stres;
- Nervous state;
- Respon autoimun tubuh;
- Produk toksik, keracunan kimia;
- Predisposisi turunan;
- Infeksi virus, keracunan makanan dan parasit;
- Sirkulasi yang buruk atau tidak adanya aliran darah;Proses peradangan
- .
Gejala kolitis abdomen
Daftar gejala yang akurat tidak dapat disebutkan namanya. Pertama, semuanya akan tergantung pada jenis kolitis. Kedua, karena sifat dan karakteristik individu tubuh, gejala juga bisa menampakkan diri dengan cara yang berbeda.
Daftar gejala umum:
- Diare.
- Sensasi sensasional pada rongga perut.
- Dehidrasi. Dehidrasi juga memanifestasikan dirinya dalam berbagai cara: pusing, berkurangnya buang air kecil, kelemahan, mulut kering, mata dan kulit. Demam
- menggigil
- Pembuangan darah dalam kotoran.
- Pembengkakan dan ketidaknyamanan pada perut dan perut.
Diagnosis kolitis abdomen
Diagnosis terdiri dari beberapa bagian: pemeriksaan fisik, tes, kolonoskopi dan sigmoidoskopi, tomografi terkomputerisasi, sinar-X.
Di tempat pertama, pemeriksaan dimulai dengan anamnesis, yaitu identifikasi gejala, gambaran klinis pasien dan keluhan. Tempat utama dimana semua perhatian dokter diarahkan adalah perut. Inspeksi rongga perut merupakan bagian integral dari pemeriksaan fisik. Pemeriksaan fisik meliputi: pemeriksaan pasien, adanya keluhan, deteksi gejala, pengukuran suhu, tekanan darah, denyut nadi, laju pernafasan.
Kedua, pasien akan diminta untuk melakukan tes. Untuk analisisnya, perlu disumbangkan darah, air kencing dan kotoran.
Pengobatan kolitis abdomen
Setelah diagnosis selesai, semua tes selesai, dan pemeriksaan selesai oleh dokter yang ditunjuk. Pertama-tama, Anda perlu berkonsentrasi pada penyebab yang menyebabkan penyakit semacam itu. Jika itu adalah infeksi virus atau pembengkakan, maka, pertama-tama, perlu untuk menghilangkannya. Mungkin, selain obat utama yang ditujukan untuk menyembuhkan penyakit itu sendiri, analgesik akan dibutuhkan.
Juga dalam pengobatan radang usus besar pasti ada diet. Dalam kasus ini, cairan adalah komponen makanan. Semakin banyak cairan yang diterima seseorang, semakin baik usus besar, dia bisa beristirahat dan mendapatkan kekuatan untuk berfungsi lebih lanjut.